Bojonegoro – Suasana menjelang Pilkada di Bojonegoro semakin terasa , kedua kandidat saling berebut dukungan dari masyarakat.
Seperti halnya Tim pendukung Teguh Farida (Cabub/Cawabub nomor urut 1) yang telah bersedia di hubungi media ini pada hari Kamis, (26/9/2024).
Moch.Lahir ketua Relawan ” Penegak Demokrasi ” saat di temui awak media ini menyampaikan bahwa, banyak hal terkait kesiapan para relawan yang di pimpinya, di setiap kecamatan di Kabupaten Bojonegoro ini sudah siap lahir batin untuk menenangkan Teguh – Farida sebagai Bupati Bojonegoro 2024-2029.
“Kami sudah sangat siap memenangkan beliau untuk memimpin Bojonegoro, di setiap kecamatan dan desa hingga RT sudah ada koordinatornya yang siap bergotong-royong bekerja sama,” tegasnya dengan penuh semangat
Lebih lanjut Moch Lahir menambahkan, bukan hanya dari tim saya saja namun masih banyak tim-tim dari komunitas lain yang sudah bergabung mendukung sepenuhnya untuk memenangkan Teguh – Farida, kami ini dari rakyat kecil jadi tahu persis kondisi dukungan yang di bawah,” imbuhnya
Kehidupan masyarakat kita itu sangat sederhana,begitu pula cara berfikirnya,
Mas Teguh dan mbak Farida itu orangnya santun rendah hati dan berwibawa makanya beliau berdua sangat di cintai _wong cilik_ ,
saya sangat suka dengan gayanya yang ramah dan bersongkok itu menunjukkan beliau orangnya santun dan bisa menghargai rakyat kecil,” kata seorang warga yang tak mau di sebut namanya
Mbah Kabul ( panggilan akrab Moch.Lahir ) menegaskan, “yang jelas masyarakat sekarang butuh pemimpin _sing gemati_ _Karo wong cilik_ ( yang perhatian dengan rakyat kecil ) dan itu hanya ada pada karakter seorang pemimpin yang berpendidikan tinggi dan berpengalaman kerja yang luar biasa dan itu hanya ada pada Dr.Ir.H. Teguh Haryono, MBA. dan Hj. Farida Hidayati, SH,.MKn. maka dari itulah sehingga
Saya sangat mengagumi pengalaman dan keilmuanya,” tegasnya
Harapan saya pilkada di Bojonegoro bisa berjalan aman,tertib dan kondusif,biar rakyat juga bisa menikmati pesta demokrasi ini dengan penuh kebebasan dan kegembiraan,” pungkas mbah Kabul dengan tegas.